Thursday, March 1, 2012

ZAT RACUN YANG TERDAPAT PADA MAKANAN, Makanan yang Mengakibatkan Keracunan



Apapun bila kita memakan sesuatu yang berlebihan akan mengakibatkan keracunan pada tubuh kita, karena pada dasarnya setiap makanan yang kita makan mengandung racun jika kita tidak mengolah atau memasaknya dengan benar, sumber racun tersebut bisa datang dari pestisida yang awal mula untuk menghalau hama, atau juga bawaan dari makanan tersebut. Menurut Dr. Ir. Nuri Andarwulan, ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB), sebenarnya ada banyak “ancaman” yang ada di makanan. Apa saja dan bagaimana mencegahnya?


  • Singkong

Umbi yang digemari oleh sebagian besar masyarakat kita ternyata secara alami memiliki kandungan asam sianida yang kurang baik bagi tubuh. Hal ini dicirikan dari rasa yang pahit dan bau yang langu. Untuk mengurangi dan menghilangkan kadarnya, lakukan perebusan dan perendaman dalam air yang mengalir.


  • Jengkol

Biji jengkol mengandung asam jengkolat (jencolid acid) yang bisa menyebabkan mual dan susah buang air kecil. Untuk itu, jangan makan jengkol mentah dan hilangkan “mata” jengkol karena disanalah bagian yang paling membahayakan.


  • Kentang

Buah ini mengandung alkoloid (solanin) yang cukup berbahaya. Untuk itu, disarankan mengolah kentang dengan membuang kulitnya lebih dalam dan jangan menyimpan terlalu lama. Hilangkan dengan direndam larutan air yang dicampur garam.


  • Kopi

Buah yang diseduh menjadi minuman ini sangat mengandung kafein. Jika dikonsumsi berlebihan, ini akan mengakibatkan ancaman pada jantung anda.


  • Kedelai

Makanan yang biasa diolah menjadi tempe ini bisa membahayakan tubuh jika fermentasinya gagal. Kasus tempe bongkrek adalah salah satu contohnya. Cara terbaik adalah jangan mengonsumsi kedelai dan olahannya yang berbau sudah tengik atau rusak.
Tentu saja, dengan adanya “ancaman” dalam makanan-makanan tersebut, bukan berarti kita harus menghindari sepenuhnya. Faktanya, ada pula kandungan baik dalam makanan tersebut. Hal yang harus dicatat ialah usahakan anda mengolah dengan cara yang baik dan benar sehingga kandungan zat-zat “racun” tersebut tak akan mengganggu kesehatan tubuh.Asam Jengkolat


  • Anti Tripsin

Racun ini terdapat dalam kacang-kacangan dan putih telur. Protein ini menghambat kerja enzim tripsin dalam menghidrolisa makanan Akibatnya kelenjar pankreas membengkak. Masak kacang dan telur sampai benar-benar matang agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.


  • Miristisin

Pernah dengan orang mabuk setelah menyantap masakan yang banyak mengandung biji pala ? Miristisin adalah racun yang terdapat dalam biji pala yang jumlahnya sekitar 4% dari minyak astirinya. Dalam pengolahan pemakaian biji pala sebaiknya diminimalkan. Ini untuk menghindari akibat yang tidak diinginkan.

No comments:

Post a Comment